Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah (MPLS) di SMP Negeri 1 Pringapus Tahun Ajaran 2025/2026 berlangsung mulai hari Senin, 14 Juli 2025 sampai dengan Kamis, 17 Juli 2025.
Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah (MPLS) adalah gerbang awal bagi murid baru untuk mengenal dunia SMP yang akan mereka jelajahi selama tiga tahun ke depan. Lebih dari sekadar formalitas, MPLS merupakan fondasi penting untuk membentuk karakter, menumbuhkan rasa memiliki, dan mempersiapkan murid menghadapi tantangan akademik maupun non-akademik di sekolah.
MPLS adalah serangkaian kegiatan untuk memperkenalkan murid baru pada lingkungan sekolah, baik secara fisik maupun sosial. Ini mencakup pengenalan warga sekolah (kepala sekolah, guru, staf, hingga kakak kelas), fasilitas sekolah, nilai-nilai dan norma-norma yang berlaku, serta program-program unggulan yang ditawarkan.
Sebelumnya, kegiatan ini bernama Masa Orientasi Siswa (MOS). Namun, adanya perubahan nama menjadi MPLS merupakan upaya pemerintah untuk menghilangkan stigma negatif terkait praktik perpeloncoan atau kekerasan yang kerap terjadi di masa lalu. Kini, MPLS fokus pada aspek edukatif dan pengenalan yang positif.
MPLS memiliki beberapa tujuan krusial yang saling berkaitan:
1. Mengenalkan Lingkungan Sekolah
Murid akan berkeliling mengenal setiap sudut sekolah, mulai dari ruang kelas, perpustakaan, laboratorium, lapangan olahraga, hingga kantin. Ini membantu mereka merasa nyaman dan familiar dengan tempat belajar baru.
2. Membangun Interaksi Positif:
MPLS menjadi ajang bagi murid baru untuk saling mengenal satu sama lain, serta berinteraksi dengan guru dan kakak kelas. Interaksi awal yang positif dapat memupuk rasa persahabatan dan kekeluargaan di lingkungan sekolah.
3. Menumbuhkan Rasa Bangga dan Memiliki:
Dengan mengenal lebih dalam visi, misi, serta prestasi sekolah, murid diharapkan dapat menumbuhkan rasa bangga menjadi bagian dari keluarga besar SMP tersebut. Rasa memiliki ini penting untuk menumbuhkan kepedulian terhadap lingkungan dan sesama.
4. Mengenalkan Nilai dan Aturan Sekolah:
Murid akan diperkenalkan pada tata tertib sekolah, etika pergaulan, serta nilai-nilai luhur yang dijunjung tinggi, seperti kejujuran, disiplin, toleransi, dan gotong royong. Hal ini penting untuk membentuk karakter dan perilaku positif.
5. Mengembangkan Potensi Diri:
a. Melalui berbagai kegiatan, MPLS dapat membantu murid mengidentifikasi minat dan bakat mereka. Pengenalan ekstrakurikuler yang beragam juga dapat membuka peluang bagi mereka untuk mengembangkan potensi di luar akademik.
b. Mencegah Bullying dan Kekerasan:
Dengan suasana yang inklusif dan edukatif, MPLS yang modern sangat menekankan pada pencegahan bullying dan kekerasan. Murid diajarkan untuk saling menghargai dan mendukung.
Agar MPLS berjalan efektif dan menyenangkan, guru dapat merancang berbagai kegiatan yang inovatif dan partisipatif. Berikut adalah beberapa ide kegiatan yang bisa diterapkan:
Penting bagi guru untuk memastikan bahwa setiap kegiatan MPLS berorientasi pada pendidikan, jauh dari unsur-unsur kekerasan, perpeloncoan, atau hal-hal yang merugikan murid. Dengan perencanaan yang matang dan pelaksanaan yang kreatif, MPLS akan menjadi pengalaman pertama yang tak terlupakan dan positif bagi setiap murid baru, membuka jalan menuju masa depan cerah di bangku SMP
Tinggalkan Komentar